TUGAS PTI KE 12
OLEH : SITI SAADAH
NIM: 11868024
PASCASARJANA STKIP
GARUT
Konsep Dasar Mobile Learning
Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi di dalam dunia pendidikan terus berkembang dalam berbagai strategi dan pola, yang pada dasarnya dapat dikelompokkan ke dalam sistem e-Learning sebagai bentuk pembelajaran yang memanfaatkan perangkat elektronik dan media digital, maupun mobile learning (m-learning) sebagai bentuk pembelajaran yang khusus memanfaatkan perangkat dan teknologi komunikasi bergerak. Tingkat perkembangan perangkat bergerak yang sangat tinggi, tingkat penggunaan yang relatif mudah, dan harga perangkat yang semakin terjangkau, dibanding perangkat komputer personal, merupakan faktor pendorong yang semakin memperluas kesempatan penggunaan atau penerapan mobile learning sebagai sebuah kecenderungan baru dalam belajar, yang membentuk paradigma pembelajaran yang dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun.
Mobile learning didefinisikan oleh Clark Quinn
(Quinn 2000) sebagai : “The intersection of mobile computing and e-learning :
accessible resources wherever you are, strong search capabilities, rich interaction,
powerful support for effective learning, and performance-based assessment.
E-Learning independent of location in time or space”. Berdasarkan definisi
tersebut maka mobile learning merupakan model pembelajaran yang memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi. Pada konsep pembelajaran tersebut mobile
learning membawa manfaat ketersediaan materi ajar yang dapat di akses setiap
saat dan visualisasi materi yang menarik. Istilah M-Learning atau Mobile
Learning merujuk pada penggunaan perangkat genggam seperti PDA, ponsel, laptop
dan perangkat teknologi informasi yang akan banyak digunakan dalam belajar
mengajar, dalam hal ini kita fokuskan pada perangkat handphone (telepon
genggam). Tujuan dari pengembangan mobile learning sendiri adalah proses belajar
sepanjang waktu (long life learning), siswa/mahasiswa dapat lebih aktif dalam
proses pembelajaran, menghemat waktu karena apabila diterapkan dalam proses
belajar maka mahasiswa tidak perlu harus hadir di kelas hanya untuk
mengumpulkan tugas, cukup tugas tersebut dikirim melalui aplikasi pada mobile
phone yang secara tidak langsung akan meningkatkan kualitas proses belajar itu
sendiri. Munculnya m-Learning sebagai salah satu alternatif media pembelajaran
merupakan peluang yang menggembirakan bagi dunia pendidikan di Indonesia.
Dengan menggunakan perangkat bergerak (handphone), maka program m-Learning akan
semakin mudah dijangkau dan dimanfaatkan
Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi di dalam dunia pendidikan terus berkembang dalam berbagai strategi dan pola, yang pada dasarnya dapat dikelompokkan ke dalam sistem e-Learning sebagai bentuk pembelajaran yang memanfaatkan perangkat elektronik dan media digital, maupun mobile learning (m-learning) sebagai bentuk pembelajaran yang khusus memanfaatkan perangkat dan teknologi komunikasi bergerak. Tingkat perkembangan perangkat bergerak yang sangat tinggi, tingkat penggunaan yang relatif mudah, dan harga perangkat yang semakin terjangkau, dibanding perangkat komputer personal, merupakan faktor pendorong yang semakin memperluas kesempatan penggunaan atau penerapan mobile learning sebagai sebuah kecenderungan baru dalam belajar, yang membentuk paradigma pembelajaran yang dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar